Mengenal Istilah Under dan Over Inflation Pada Ban Mobil

Apa yang ada di benakmu saat mendengar kata inflation? Hmm, pasti banyak yang menjawab tentang keuangan. Wajar saja karena kata inflation memang umumnya terkait dengan ekonomi. Namun, inflation yang dimaksud di sini tidak terkait dengan ekonomi sama sekali, melainkan dunia otomotif. Bahkan, untuk kamu yang sering melakukan under atau over inflation, bisa jadi harus sering membawa mobilmu ke bengkel untuk perbaikan. Dan ingatlah, bahwa kerusakan pada mobil yang disebabkan oleh kelalaian pengguna tidak akan mendapat pertanggungan dari asuransi kendaraan. Itulah sebabnya kamu harus sangat berhati-hati.

Lalu, apa sih arti dari istilah under dan over inflation dalam artikel ini? Berikut ini adalah penjelasannya.

• Under Inflation

Kondisi di mana tekanan ban mobil berada di bawah angka yang seharusnya. Hal ini bisa terjadi akibat ketidaksengajaan maupun karena disengaja. Alasan beberapa pengguna mobil dengan sengaja mengisi tekanan angin bannya di bawah ukuran standar karena merasa mobil lebih nyaman dan mudah dikendalikan. Padahal hal ini sangat berbahaya.

Tekanan ban mobil yang terlalu rendah akan membuat ban mengalami defleksi atau naik dan turun karena terlalu empuk. Kondisi ini dapat menyebabkan kaawat ban bekerja ekstra keras dan akhirnya cepat rusak. Lebih parahnya laagi, kawat pada ban akan menjadi lebih mudah putus. Jika hal ini terus berlangsung, maka risiko ban pecah atau kempes mendadak akan semakin tinggi dan membuat mobil sulit untuk dikuasai.

Ban dengan tekanan angin yang terlalu rendah juga bisa membuat kembang pada ban menjadi cepat aus. Sebab, sisi kiri dan kanan ban akan menapak sementara bagian tengah melayang. Akibatnya, kembang pada bagian sisi kanan dan kiri akan lebih cepat habis sementara bagian tengah masih bagus.

• Over Inflation

Kebalikan dari under inflation, over inflation adalah kondisi di mana ban mobil memiliki tekanan angin yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang seharusnya. Ketika mobil memiliki tekanan angin berlebih, maka ban akan mengembang maksimal dan hanya bagian tengah yang menapak pada permukaan jalan. Kondisi ini akan membuat risiko ban mobil mengalami selip semakin tinggi dan sulit dikuasai, sehingga sangat berbahaya.

Untuk keamanan dalam berkendara, sangat disarankan kamu mengisi tekanan angin sesuai dengan yang tercantum dalam buku manual mobil. Namun, jika muatanmu sedang agak banyak maka kamu bisa menyesuaikan dengan kebutuhan.

Itulah dia penjelasan tentang under dan over inflation pada ban mobil. Jangan lupa memerhatikan kondisi kendaraan secara berkala, ya. Jangan sampai kelalaian ini, ataupun kelalaian lain seperti overheat pada mesin mobil merugikan kamu nantinya. Semoga bermanfaat!